QJQ Gaming ID

Update Seputar Berita Tentang Game Indonesia

Esports Mobile vs PC: Mana yang Lebih Populer di 2025?

Ilustrasi perbandingan esports mobile dan PC dengan gamer di smartphone dan gamer di PC dalam suasana turnamen.

Esports mobile semakin populer di 2025 dengan basis pemain masif, namun esports PC tetap unggul dalam prestise global. Mana yang lebih dominan?

Industri esports terus berkembang pesat dari tahun ke tahun, dengan jutaan pemain dan penonton di seluruh dunia. Pada 2025, persaingan antara esports mobile dan esports PC semakin ketat. Keduanya memiliki komunitas besar, turnamen bergengsi, serta basis penggemar yang loyal. Namun, pertanyaannya: mana yang lebih populer di 2025? Artikel ini akan mengupas tren, keunggulan, hingga faktor yang membuat salah satu platform lebih dominan.


1. Pertumbuhan Esports Mobile

a. Aksesibilitas yang Lebih Luas

Mobile gaming berkembang sangat pesat berkat smartphone yang semakin canggih dan terjangkau. Kini hampir semua orang bisa memainkan game kompetitif seperti Mobile Legends, PUBG Mobile, atau Free Fire.

b. Basis Pemain yang Masif

  • Asia Tenggara, India, dan Amerika Latin menjadi pasar utama mobile esports.
  • Menurut data 2025, lebih dari 60% pemain esports aktif berasal dari platform mobile.

c. Turnamen Bergengsi

  • M6 World Championship (Mobile Legends) dan PUBG Mobile Global Championship kini memiliki jumlah penonton daring yang menyaingi turnamen PC.

2. Kekuatan Esports PC

a. Standar Kompetitif Kelas Dunia

Esports PC masih mendominasi turnamen internasional besar, seperti:

  • The International (Dota 2)
  • League of Legends World Championship
  • CS:GO Major Tournaments

b. Kualitas Grafis dan Gameplay

PC menawarkan grafis superior, kecepatan frame rate tinggi, serta pengalaman kompetitif yang lebih presisi.

c. Komunitas Loyal

Meski jumlah pemain PC lebih sedikit dibanding mobile, komunitasnya sangat solid dengan dukungan infrastruktur yang mapan.


3. Popularitas Esports 2025: Data dan Fakta

  • Penonton Online:
    Mobile esports mendominasi di wilayah Asia Tenggara, India, dan Afrika.
    PC esports lebih populer di Amerika Utara, Eropa, dan Korea Selatan.
  • Pendapatan:
    Turnamen PC masih menghasilkan hadiah terbesar (jutaan dolar per event).
    Namun, mobile esports lebih unggul dalam jumlah sponsor lokal dan brand partnership.
  • Platform Streaming:
    Game mobile mendominasi TikTok dan Facebook Gaming.
    Game PC lebih sering ditonton di Twitch dan YouTube.

4. Faktor yang Membuat Mobile Lebih Populer

  • Kemudahan Akses: cukup smartphone, tanpa perlu perangkat mahal.
  • Tren Sosial: mobile lebih cocok untuk gaya hidup kasual dan mabar (main bareng).
  • Demografi: generasi muda di negara berkembang lebih memilih mobile.

5. Mengapa PC Tetap Bertahan?

  • Prestise: Turnamen PC dianggap lebih bergengsi dengan hadiah spektakuler.
  • Skill Cap Tinggi: kontrol lebih kompleks memberikan pengalaman kompetitif mendalam.
  • Ekosistem Profesional: PC tetap jadi pilihan utama di liga esports besar global.

6. Masa Depan Esports: Kolaborasi, Bukan Persaingan

Alih-alih bersaing, esports mobile dan PC justru akan berdampingan dan saling melengkapi.

  • Mobile akan terus mendominasi pasar kasual dan regional.
  • PC akan tetap jadi standar kompetisi global tingkat tinggi.
  • Hybrid event (menggabungkan mobile dan PC) diprediksi semakin sering muncul.

Kesimpulan

Pada 2025, esports mobile lebih populer dalam jumlah pemain dan penonton, terutama di Asia Tenggara, India, dan Amerika Latin. Namun, esports PC masih memegang prestise dan dominasi dalam turnamen internasional. Keduanya memiliki kekuatan masing-masing, dan masa depan esports kemungkinan besar akan menghadirkan kolaborasi unik antara mobile dan PC.

Baca juga :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *